BERITA

GERAKAN PANGAN MURAH (GPM) SECARA MOBILE DI HALAMAN KANTOR KECAMATAN PANONGAN, KABUPATEN TANGERANG

Kabupaten Tangerang, 25 Nop 2025 - Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Banten melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) Secara Mobile di Halaman Kantor Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, pada Selasa, (25/11/2025).

Kegiatan ini merupakan langkah nyata Pemerintah Provinsi Banten dalam mendukung stabilitas pasokan dan harga pangan strategis, sekaligus memperluas akses masyarakat terhadap pangan yang terjangkau dan berkualitas.

Berbagai kebutuhan bahan pangan pokok telah tersedia dalam kegiatan GPM ini dengan harga lebih rendah dibandingkan harga pasar.

Komoditas yang disediakan antara lain telur ayam ras, gula pasir, bawang merah, bawang putih, cabai rawit merah, cabai merah keriting, beras SPHP kemasan 5 kilogram, minyak goreng merek Minyak Kita, beras medium merek Sang Ratu kemasan 5 kilogram, minyak goreng kemasan 800 ml merek Bisco dan Rizki, serta daging ayam ras. Selain itu tersedia pula minyak goreng kemasan merk Tropical ukuran 1 liter sebagai pilihan tambahan bagi masyarakat yang berbelanja di Gerai Pangan Murah (GPM) yang sudah di sajikan oleh Tim GPM.

Pelaksanaan GPM (Gerai Pangan Murah) ini terwujud melalui kolaborasi antara Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Banten dengan Kios Pangan ABM Mart, Kios Pangan Al-Aghniya, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang, serta Pemerintah Kecamatan Panongan, serta didukung oleh berbagai pihak terkait yang berperan dalam penyediaan dan distribusi pangan.

Antusiasme masyarakat Kecamatan Panongan terlihat sejak pagi terlihat sangat bersemangat dengan adanya kegiatan GPM (Gerai Pangan Murah) ini. Kegiatan ini juga memberi kesempatan bagi warga untuk mendapatkan kebutuhan pangan pokok secara lebih terjangkau.

 Komitmen Pemerintah dalam Stabilitas Pangan

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Banten, Dr. Nasir, S.P., M.B.A., M.P., menyampaikan bahwa Gerakan Pangan Murah merupakan pendekatan strategis pemerintah dalam memperkuat akses pangan masyarakat serta menjaga kestabilan harga di tingkat konsumen.

“Kegiatan ini dilakukan untuk mendekatkan pasokan pangan kepada masyarakat dan memotong rantai distribusi agar harga yang diterima lebih terjangkau,” ungkapnya.

Beliau menambahkan bahwa kegiatan serupa akan terus dilaksanakan secara bertahap di wilayah lain di Provinsi Banten sebagai bagian dari upaya menjaga ketahanan pangan daerah.

Dengan adanya kegiatan ini, Pemerintah Provinsi Banten berharap Gerakan Pangan Murah secara mobile dapat memberikan manfaat langsung kepada masyarakat sekaligus memperkuat stabilitas sistem pangan di daerah.