BERITA

PEMPROV BANTEN LEPAS BANTUAN BERAS CPP KE PULAU TUNDA, DR. NASIR KAWAL LANGSUNG PENYALURAN HINGGA DESA WARGASARA

(Dr. Nasir Penyerahan bantuan CPP kepada masyarakat Pulau Tunda)

Serang, 1 Desember 2025.

Pemerintah Provinsi Banten melalui Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Banten menggelar acara Pelepasan bantuan beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) Tahun 2025 di Pelabuhan Karangantu, Kota Serang menuju Pulau Tunda. Bantuan ini ditujukan bagi masyarakat terdampak kerawanan pangan di Kabupaten Serang, khususnya para nelayan Pulau Tunda dan wilayah pesisir yang mengalami gagal melaut akibat kondisi cuaca dan gelombang Ekstrim.

(Kadis Ketapang Dr. Nasir memberikan arahan dan sambutan kepada para penerima manfaat)

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Banten, Dr. Nasir, S.P., M.B.A., M.P, telah hadir langsung memimpin pada saat pelepasan bantuan tersebut. Ia menegaskan bahwa pengiriman pangan ke daerah kepulauan membutuhkan perhatian khusus, baik dari sisi transportasi, keamanan perjalanan, maupun memastikan bantuan tiba kepada penerima yang berhak.

Dalam sambutannya beliuam menjelaskan bentuk komitmen pemerintah dalam memastikan masyarakat di wilayah kepulauan juga mendapat akses pangan yang terjamin “Penyaluran ini bukan sekadar distribusi beras, tetapi bentuk komitmen pemerintah dalam memastikan masyarakat di wilayah kepulauan juga mendapat akses pangan yang terjamin,” ujar Dr. Nasir saat pelepasan bantuan di Karangantu.

Kegiatan pelepasan turut dihadiri Kepala Dinas Kelautan Provinsi Banten, perwakilan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Serang, Kepala Pelabuhan Karangantu, serta perwakilan dari Kecamatan Tirtayasa. Kehadiran unsur lintas sektor ini menunjukkan kuatnya kolaborasi daerah dalam mendukung agenda ketahanan pangan.

Dr. Nasir juga menjelaskan bahwa bantuan ini disalurkan sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap kondisi nelayan yang tidak dapat melaut. Pendapatan nelayan yang menurun akibat cuaca ekstrem membuat intervensi pangan menjadi sangat diperlukan untuk menjaga ketahanan pangan keluarga mereka.

Setelah usai pelepasan rombongan kapal, Dr. Nasir mengawal langsung perjalanan pengiriman beras menyeberangi perairan menuju Pulau Tunda Kecamatan Tirtayasa. Selama perjalanan, ia memastikan proses penyaluran beras bantuan berjalan aman dan lancar.

“Pulau Tunda memiliki kondisi geografis yang tidak mudah dijangkau. Karena itu, kami pastikan distribusi bantuan beras ini dikawal agar tepat sasaran dan tidak mengalami hambatan di lapangan,” Pungkasnya.

Setibanya di Pulau Tunda, Dr. Nasir menyerahkan bantuan beras secara simbolis kepada perwakilan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) serta meninjau langsung proses penyaluran yang dilakukan oleh PT Pos Indonesia Cabang Serang, yang bertindak sebagai mitra transporter resmi dalam pendistribusian bantuan beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) Provinsi Banten.

Di Pulau Tunda, Desa Wargasara, Kecamatan Tirtayasa, yang menjadi lokasi penyaluran lanjutan di daratan. Sebanyak 487 KPM menerima bantuan beras CPP di desa tersebut. Penyaluran berlangsung aman, tertib, dan terpantau sesuai ketentuan.

Pada kesempatan itu, Dr. Nasir juga menekankan pentingnya percepatan birokrasi dalam proses pemberian bantuan, terutama ketika masyarakat menghadapi kondisi mendesak. Ia menegaskan bahwa kecepatan respons sangat penting agar bantuan tidak hilang momentum.

 “Kita ingin bantuan ini tepat waktu, tidak hilang momentum. Saat daerah mengajukan permohonan bantuan, prosesnya harus dipercepat dan dipastikan segera diterima ketika masyarakat benar-benar membutuhkan,” Pungkas Bpk. Dr. Nasir dalam momentum tersebut.

Sementara itu, Kepala Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan, Abdul Haris, menegaskan bahwa Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) Provinsi Banten merupakan instrumen penting dalam menjaga ketersediaan pangan di daerah.

 “Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) adalah bantalan yang sangat penting. Dengan cadangan pangan ini, kita bisa bergerak cepat membantu masyarakat ketika terjadi kondisi darurat,” imbuhnya.

Penyaluran bantuan ini menjadi wujud sinergitas antara Pemprov Banten, Pemkab Serang, PT POS Indonesia, dan Perum Bulog, yang bersama-sama memastikan distribusi pangan berjalan lancar, aman, dan tepat sasaran.

Pemerintah Provinsi Banten menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat cadangan pangan daerah serta memastikan seluruh masyarakat—baik di daratan maupun kepulauan di seluruh wilayah Provinsi Banten — mendapatkan akses pangan yang layak.